BRMP Sulteng Dorong Inovasi dan Sinergi Pelayanan Publik Melalui FKP 2025
Sigi, 21 Oktober 2025 — BRMP Sulawesi Tengah menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) Tahun 2025 di Auditorium BRMP Sulawesi Tengah secara hybrid, sebagai langkah nyata dalam memperkuat transparansi, akuntabilitas, serta partisipasi masyarakat dalam peningkatan kualitas layanan publik di sektor modernisasi pertanian.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan FKP serentak yang digagas oleh Balai Besar Pengembangan dan Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP Penerapan) dan melibatkan 33 BRMP provinsi di seluruh Indonesia. Forum ini menjadi wujud komitmen institusi terhadap amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik dan PermenPANRB Nomor 16 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyelenggaraan Forum Konsultasi Publik di lingkungan unit penyelenggara pelayanan publik.
Dalam sambutannya, Kepala Balai Besar Pengembangan dan Penerapan Modernisasi Pertanian Dr. Ir. Syamsuddin, MSc., menegaskan bahwa FKP bukan sekadar agenda tahunan, tetapi merupakan wadah strategis untuk membangun dialog dua arah antara penyelenggara layanan dan masyarakat. “Forum ini menjadi ruang bagi kita untuk menyerap aspirasi, membahas rancangan kebijakan, serta menerima masukan konstruktif dari para pemangku kepentingan. Tujuannya jelas — agar layanan publik di bidang modernisasi pertanian dapat terus berkembang secara adaptif, transparan, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris BRMP yang dalam hal ini diwakili Kepala Bagian Umum Bekti Subagja, M.Si., menekankan pentingnya transformasi kualitas layanan publik yang berbasis pada prinsip keterbukaan dan profesionalitas. “Pelayanan publik yang baik bukan hanya soal kecepatan, tetapi juga tentang mutu dan akuntabilitas. BRMP harus mampu menghadirkan layanan yang memenuhi ekspektasi penerima manfaat secara berkelanjutan,” ungkapnya.
Dukungan juga datang dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) melalui sesi paparan bertajuk “Forum Konsultasi Publik untuk Mendukung Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.” Dalam paparannya, perwakilan Kementerian PANRB menyoroti tiga aspek penting yang menjadi kunci keberhasilan FKP, yakni pemetaan pemangku kepentingan, tindak lanjut hasil konsultasi, dan pelaporan komprehensif kepada Kementerian PANRB.
“Partisipasi masyarakat dalam forum seperti ini merupakan elemen vital dalam mewujudkan layanan publik yang cepat, efisien, dan berorientasi hasil. Tanpa umpan balik dari pengguna layanan, mustahil kita dapat memperbaiki sistem secara berkelanjutan,” tegasnya.
Menariknya, forum ini juga menghadirkan testimoni langsung dari pengguna layanan, salah satunya Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah, yang menjadi salah satu mitra penerima manfaat dari BRMP Sulteng. “Dengan adanya pendampingan dari BRMP, lahan seluas empat hektar yang sebelumnya tidak produktif kini berhasil dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi Lapas dan permintaan vendor. Ini adalah bukti konkret bahwa kerja sama lintas sektor membawa hasil nyata bagi masyarakat,” ungkap perwakilan Kanwil Kemenkumham Sulteng.
Forum ini menjadi momentum penting dalam mempertemukan gagasan, pengalaman, serta aspirasi dari berbagai kalangan — mulai dari akademisi, praktisi pertanian, instansi pemerintah, hingga masyarakat pengguna layanan. Diskusi berlangsung dinamis dan menghasilkan berbagai rekomendasi untuk memperkuat sistem pelayanan publik di lingkungan BRMP.
Melalui pelaksanaan FKP ini, BRMP Sulawesi Tengah menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang partisipasi publik, memperluas kemitraan, dan memastikan bahwa setiap layanan modernisasi pertanian benar-benar memberikan dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan petani dan penguatan sistem pertanian daerah.
Kegiatan ini juga menjadi refleksi atas semangat reformasi birokrasi di tubuh BRMP Sulawesi Tengah, yang tidak hanya berorientasi pada kinerja administratif, tetapi juga pada penciptaan nilai manfaat bagi masyarakat.
Dengan suksesnya pelaksanaan Forum Konsultasi Publik 2025 ini, BRMP Sulawesi Tengah berharap ke depan semakin banyak elemen masyarakat dan pemangku kepentingan yang turut berperan aktif dalam mendukung penguatan tata kelola pelayanan publik serta modernisasi pertanian di wilayah Sulawesi Tengah.
Penulis : Mar'atus Sholihatul Amanah
Editor : Irwan Suluk Padang